January 18, 2011

6 Cara Mengembangkan Otak Bayi


Tahukah Anda bila Orangtua adalah orang yang paling berperan penting dalam masa perkembangan otak bayi Anda? Bagi bayi orangtua adalah mainan terbaiknya, interaksi orangtua dengan si kecil akan sangat menunjang untuk perkembangan otaknya. Dan ada 6 cara mudah untuk mengembangkan otak bayi.

Perlu Anda tahu, bahwa otak bayi mulai tumbuh dan berkembang sejak usia kandungan ibu menginjak usia delapan minggu. Susunan saraf pusat atau otak meruapakan organ yang pertama kali terbentuk. Pada awalnya, sekitar hari ke-16 usia kehamilan, terbentuk lempeng saraf (neural plate) yang kemudian akan menggulung membentuk tabung saraf (neural tube) pada hari ke-22.

Dan selanjutnya, sel-sel saraf mulai diproduksi. Menginjak hari ke-35, cikal bakal otak besar di ujung tabung saraf mulai terlihat. Dan dari sini, kemudian terbentuk batang otak, otak kecil, dan bagian-bagian yang lain. Mulai usia kehamilan menginjak delapan minggu, otak dan sel-sel saraf tumbuh dengan cepat dan mencapai puncaknya pada trimester ketiga.

Banyak anggapan bahwa otak bayi sudah berkembang sempurna saat lahir seperti halnya jantung dan perutnya, namun anggapan itu salah. Sel-sel otak memang terbentuk sebelum ia lahir tetapi sel-sel itu terkoneksi secara bertahap setelah lahir.

Selain itu juga ada anggapan bahwa perkembangan otak anak tergantung gen orangtua , anggapan ini hanyalah mitos, karena apa? Perkembangan otak anak dipengaruhi oleh pengalaman dan interaksi si kecil dengan lingkungannya. Kondisi lingkungan yang baik memiliki peranan lebih besar dalam memengaruhi masa depan anak ketimbang faktor genetik.

Dan Anda juga jangan beranggapan bahwa DVD bahasa itu baik untuk perkembangan otak si kecil, karena DVD bahasa justru mengurangi kosakata anak dibawah usia tiga tahun. Menurut penulis buku Brain Rules: 12 Principles for Surviving and Thriving at Work, Home and School, Dr. John Medina, kosakata anak akan bertambah jika terus diajak bicara oleh ibunya dari waktu ke waktu. Kata-kata yang orangtua gunakan ketika berbicara dengan si kecil dapat meningkatkan kosakata dan tingkat intelegensinya.

Dan hal terpenting yang harus Anda lakukan untuk si kecil adalah menghabiskan waktu bersamanya. Dan ini adalah yang bisa Anda lakukan untuk menunjang perkembangan otak si kecil.

1. Tertawa

Dengan mengajak si kecil tertawa, orangtua akan belajar mengenali apa yang menurut dia lucu dan disukainya. Anak juga akan belajar apa yang membuat orangtuanya tertawa.

2. Berbicara

Ini adalah cara terbaik untuk mengasah kemampuan verbalnya.

3. Bernyanyi

Si kecil akan senang jika orangtua bernyanyi untuknya. Cara ini juga efektif untuk menambah perbendaharaan katanya.

4. Memeluk

Bayi membutuhkan pelukan untuk merasakan rasa sayang orangtuanya.

5. Membaca

Dengan membaca, orangtua membantu mengasah kemampuan verbalnya.

6. Bermain

Kegiatan ini dapat menumbuhkan rasa senang dan bahagia bersama antara anak dan orangtuanya.

Sumber : Kompas Female

By digitalworld with

Related Article